2 Kerusakan Umum Pada Mesin Pemecah Batu

Suasana Pengerjaan Mesin Crusher Dari www.bengkelcrusher.com di Sulawesi

Kawan, kali ini ane mau membahas tentang mesin pemecah batu. Pada dasarnya mesin pemecah batu termasuk golongan mesin crusher.

Pengertian mesin crusher adalah mesin yang digunakan untuk memecah material menjadi material yang lebih kecil. Fungsinya banyak dipake dalam industri tanah air. Sebuh saja ; tambang, plastik, mineral, pengolahan sampah, dll.

Sangat cocok untuk penghancuran primer dan sekunder dari semua jenis material dan batuan dengan kekuatan tekan sekitar 320 MPa. Intinya mesin crusher digunakan agar material dapat diolah lebih lanjut.

MENGENAL JAW CRUSHER DAN CARA KERJANYA

Sebelum mengetahui jenis kerusakan umum yang terjadi pada mesin crusher, kita perlu tahu apa saja bagian yang ada di mesin tersebut.

Coba tengok gambar berikut ini :

(Penjelasan gambar dari bagian bawah ke atas)

Reversible Jaw Liners : rahang statis untuk menahan tekanan dari moving jaw saat menekan material yang masuk.

Toggle : seperti baut pecah, digunakan mengerakkan alat penghancur.

Drawback Rod : Bearing adalah bagian yang berfungsi sebagai bantalan bagi eccentric shaft.

Groove Block Assembly : semacam bearing untuk menahan laju jaw.

Fixed Jaw : bagian yang tidak bergerak berfungsi untuk menahan pada saat bagian yang lain bergerak menekan batuan.

Moving Jaw : Rahang yang bergerak mengembang dan menyempit untuk menghancurkan material yang masuk

Essenctic Shaft & Bearing :  poros yang berputar dan menyebabkan alat bergerak.

Fly Wheel : roda yang berputar pada saat crusher sedang bekerja.

Vibrating Feeder : Feeder tempat batu masuk ke dalam crusher

Cara Kerja Jaw Crusher 

Dari gambar diatas, dapat kita pahami bagaimana jaw crusher bekerja.  Yaitu :

1. Bahan galian di masukkan melalui rahang kemudian bahan galian tersebut akan di tekan oleh dinding-dinding Fixed Jaw Plate dan Kinetic jaw plate.

2. Kinetic jaw plate akan bergerak yang digerakkan oleh fly wheel. Kemudian dinding-dinding tersebut bergerak maju mundur dengan di atur oleh Toggle Plate sehingga bahan galian akan tertumbuk oleh dinding-dinding tersebut sehinnga bahan galian akan pecah dan berubah ukuran menjadi lebih kecil dari sebelumnya.

Simple bukan? Secara mekanikal, system kerja jaw crusher memang mudah. Namun demikian, dibutuhkan skill khusus dan pengalaman dalam instalasinya.

Nah, sekarang ke inti persoalan :

MENGETAHUI KERUSAKAN UMUM PADA JAW CRUSHER

Masalah umum yang biasa terjadi pada mesin jaw crusher dapat dikategorikan dalam dua hal sebagai berikut :

1. Penyumbatan.

Pada mesin jaw crusher model dodge system, sering terjadi penyumbatan yang akhirnya menambah beban bearing ketika menahan partikel-partikel yang besar.

Kenapa terjadi penyumbatan? Pada sistem Dodge, karena porosnya di bawah, akhirnya membuat gaya terbesar mengenai partikel terbesar. Ini menyebabkan partikel yang kecil diabaikan dan belum terproses.

Efek penyumbatan inilah yang menghantam bagian-bagian lain dalam mesin crusher. Jika bearing tidak mampu menerima tekanan dari jaw crusher, bisa dipastikan mesin akan rusak.

2. Material yang Aus

Bahkan alam semesta sekalipun mempunyai umur, kalo sudah hancur, nah itu namanya kiamat. Begitu juga dengan mesin. Ada masa yang kudu dilewati sehingga part-part tidak bekerja maksimal.

Untuk hal ini, sangat dianjurkan agar mengecek mesin secara berkala.

Menghentikan mesin dalam kurun waktu tertentu, sembari mengecek kemungkinan terjadinya aus part adalah hal yang sangat kami anjurkan untuk dijadwalkan.

Dengan memahami cara kerja jaw crusher itu sendiri, kita bisa melihat, dimanakah yang menjadi masalah bagi kerja part lainnya.

Apakah dari Fly Wheelnya, apa dari shaft dan bearing, dll.

Kira-kira dua hal itu yang perlu diperhatikan agar mesin crusher Anda bekerja secara maksimal. Jika ada pertanyaan lebih lanjut perihal mesin crusher, jangan sungkan untuk email atau tanya langsung ke kami.

Sumber : 1,